Saturday, January 01, 2011

Mitos Seputar Hari Natal

Tokoh Sinterklas – gemuk dan berjenggot dengan pakaian serba merah dan putih – diciptakan oleh Coca-Cola Company

SALAH, Kabar angin menyebutkan bahwa pakaian merah-putih yang dikenakan Santa merupakan hasil rekaan Coca-Cola Company untuk mempopulerkan warna label minuman ringan tersebut. Pada tahun 1931 perusahaan menyewa seorang seniman untuk membuat rekaan Santa sedang minum Cola dan foto tersebut menjadi sangat populer – singkat cerita Coca-Cola Company berbangga hati dapat menciptakan Santa seperti yang sekarang ini.

Namun, ada banyak bukti yang bertentangan, termasuk kartu ucapan liburan tertanggal tahun 1885 dengan gambar yang lucu, berjenggot, berpakaian merah seperti Santa; dan keterangan dari The New York Times pada tahun 1927 yang menyebutkan :

"Sebuah standar Sinterklas muncul ke anak-anak di New York. Tinggi, berat, posturnya yang hampir sama persis, pakaiannya merah, kerudung dan janggut putih. Membawa karung penuh dengan mainan, pipi dan hidung yang kemerah-merahan, alis tebal dan riang , berperut gendut adalah bagian yang tidak dapat dielakkan untuk keperluan dandan seperti Seinterklas."

Perayaan Natal pada 25 Desember merupakan hari kelahiran Yesus

SALAH, Tanggal kelahiran Yesus tidak disebutkan di dalam Alkitab. Bahkan, konteks dari kisah kelahiran Yesus menunjukkan bahwa hal itu terjadi di musim semi.

Ada banyak teori tentang mengapa Natal yang dirayakan pada 25 Desember, yang paling umum adalah pemilihan tanggal ini oleh umat Kristen ditujukan untuk memperingati festival penyembahan yang merayakan titik balik matahari musim dingin.

Tingkat bunuh diri meningkat secara signifikan di sekitar waktu Natal

SALAH, Dapat dibayangkan jika stress dan tekanan selama liburan akan mengakibatkan orang-orang melakukan bunuh diri, namun tak ada bukti yang cukup untuk membenarkan hal ini. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat bunuh diri di sekitar hari libur menunjukkan angka rata-rata, bahkan di bawah rata-rata.

Singkatan Xmas untuk Christmas adalah "mengambil Kristus dari Natal"

SALAH, X merupakan singkatan dari huruf Yunani Chi, yang merupakan huruf pertama di Christos , kata Yunani untuk "Kristus," dan simbol yang umum digunakan untuk mewakili nama Kristus dalam penulisan keagamaan.

Presiden Theodore Rosevelt menolak untuk memasang pohon natal di rumahnya meskipun dia tinggal di Gedung Putih

BENAR, Roosevelt adalah seorang pemerhati lingkungan dan beliau tidak setuju dengan tindakan pemotongan pohon untuk hiasan Natal. Dengan harapan untuk memberikan contoh yang baik sebagai presiden, beliau menolak pohon Natal di Gedung Putih. Akan tetapi akhirnya anaknya menyelundupkannya ke Gedung Putih.

Roosevelt meminta Gifford Pichot, Kepala Badan Hutan Nasional untuk menjelaskan kepada khalayak bahwa tindakan menebang pohon dapat mengancam hutan negara. Secara mengejutkan Pinchot mengatakan bahwa bila dilakukan dengan baik dan benar hal tersebut justru malah dapat menjaga kesuburannya. Setelah peristiwa itu, Roosevelt mengijinkan pohon kecil berada di lingkunan Gedung Putih.


Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 comments: on "Mitos Seputar Hari Natal"

Post a Comment

tinggalkan jejakMu Sobat >>